Banyak pelaku UMKM yang memulai usahanya dengan modal sendiri. Namun, seiring berjalannya waktu mereka perlu mengembangkan usahanya. Ini adalah hal sulit karena biaya yang dikeluarkan tidak sedikit sehingga membuat mereka membutuhkan bantuan berupa pinjaman modal.

Pinjaman modal bisa didapatkan dari lembaga keuangan, salah satunya melalui bank. Sayangnya, banyak pelaku UMKM yang mendapat penolakan. Hal ini terjadi karena bank mempunyai standar pemberian modal usaha.

Lima Alasan Mengapa Bank Enggan Memberikan Bantuan Pinjaman Modal pada UMKM

  1. Segi Risiko

Pembiayaan untuk pelaku UMKM lebih berisiko dibanding untuk usaha menengah atau besar. Alasannya adalah karena UMKM dianggap belum dikelola secara profesional. Bank juga membutuhkan jaminan sebelum memberikan modal, tetapi kebanyakan jaminan tidak sebanding dengan jumlah modal yang akan diberikan.

2. Tidak Adanya Laporan Keuangan

Keberadaan laporan keuangan sangat penting karena bisa menggambarkan kondisi usaha, layak atau tidaknya mendapatkan pinjaman modal. Masih banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki laporan keuangan, bahkan ada yang mencampur keuangan usaha dengan keuangan pribadi. Dengan melakukan hal itu, pihak eksternal akan sulit untuk mengetahui kinerja usaha tersebut.

3. Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)

Biasanya, kualitas SDM pada UMKM masih rendah. Banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki cukup uang untuk menjalani pendidikan atau pelatihan, maupun terkendala waktu karena sibuk mengurus usaha. Bank mempertimbangkannya karena kualitas SDM yang rendah akan berdampak pada kemampuan mengelola usaha.

4. Legalitas Usaha

Agar suatu usaha bisa diakui maka harus ada legalitas. Tidak sedikit pelaku UMKM yang belum mempunyai legalitas usaha. Mereka tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang aspek legal suatu usaha.

5. Belum Memiliki Pengalaman yang Cukup

Bank tidak mau memberikan pinjaman modal pada nasabah yang baru memulai suatu usaha. Umumnya, bank baru akan memberikan pinjaman modal pada nasabahnya yang sudah menjalani usaha selama 2 tahun. Artinya, modal usaha ditujukan untuk mengembangkan usaha yang sudah berjalan.

Itu lima alasan yang perlu diperhatikan jika ingin mendapatkan pinjaman modal dari bank. Bila ingin mendapatkan bantuan UMKM gratis dan andal, segera cek di UMKM Rakyat. Dijamin usaha akan kebanjiran pesanan karena bantuan yang diberikan termasuk dalam digitalisasi. (Clarissa Sutandar)