Kuliner asal Jepang memang tidak ada habisnya untuk dibahas. Peminatnya banyak sekali di Indonesia. Hal ini adalah peluang besar untuk membuka bisnis kuliner Jepang dengan mengandalkan website untuk memasarkannya.
Salah satu kuliner khas Jepang yang diminati masyarakat Indonesia adalah taiyaki. Street food ini merupakan kue yang isiannya beraneka ragam. Meskipun banyak yang menyebutnya kue, tetapi taiyaki lebih terasa seperti wafel.
Taiyaki adalah kue berbentuk ikan. Dalam bahasa Jepang, tai artinya ikan dan yaki artinya panggang. Isian dari kue ini bisa bermacam-macam, seperti kacang merah, cokelat, keju.
Taiyaki terbuat dari telur, tepung terigu, baking powder, dan gula pasir. Bahan-bahannya hampir sama dengan pancake, tetapi yang membedakan hanya memakai isian. Tertarik untuk membuatnya?
Cara membuat taiyaki tidak sulit. Adonan yang sudah tercampur rata dicetak pada cetakan panas berbentuk ikan. Jangan lupa untuk mengoleskan sedikit minyak pada cetakan sebelum menuang adonan.
Masukkan isian sesuai selera atau pesanan. Tutup cetakan sebelum matang dan kedua sisi adonan akan menempel satu sama lain. Adonan dimasak sampai warnanya menjadi cokelat keemasan.
Anda tidak perlu khawatir jika Anda tertarik untuk berbisnis taiyaki, tetapi tidak memiliki cetakan taiyaki. Anda bisa membelinya di e-commerce dan mendapatkan harga yang terjangkau. Ayo segera bangun bisnis taiyaki karena prospeknya sangat menjanjikan.
Anda bisa menjualnya dari kisaran harga Rp4.000,00 hingga Rp7.000,00. Jangan lupa untuk melakukan inovasi agar bisa bersaing dengan kompetitor. Memberikan pelayanan terbaik dan promo menarik merupakan faktor yang bisa membedakan bisnis Anda dengan kompetitor.
Memasarkan Taiyaki Lewat Website
Memasarkan taiyaki bisa melalui media sosial. Anda bisa mengunggah konten marketing yang menarik untuk menarik perhatian pelanggan. Selain itu, andalkan juga website sebagai media promosi.
Andalworks membuat program bernama UMKM Rakyat. Melalui program ini, Anda bisa membuat website untuk bisnis taiyaki secara gratis. Ayo miliki website UMKM sekarang juga! (Clarissa Sutandar)